Saku 101

7 Cara Melunasi Hutang yang Cepat dan Efektif, Biar Segera Lega!

09 Okt 2025

thumbnail

Utang bisa menjadi beban pikiran yang berat jika tidak segera diatasi. Tapi kabar baiknya, ada banyak cara melunasi hutang yang bisa dilakukan secara terstruktur dan efektif agar kamu bisa terbebas dari beban finansial. 

Apalagi jika jumlahnya sudah menumpuk dan berasal dari berbagai sumber seperti kartu kredit, pinjaman online, atau utang pribadi. 

Nah, jika saat ini kamu merasa kewalahan karena utang yang dimiliki sudah menumpuk, artikel ini akan memberikanmu insights soal strategi praktis yang bisa diterapkan tanpa harus merasa stres. Yuk, simak penjelasannya hingga tuntas!

Pentingnya Segera Melunasi Utang

Sebelum membahas cara-cara praktisnya, penting untuk memahami mengapa melunasi utang harus menjadi prioritas karena jika dibiarkan menumpuk dapat:

  • Menambah beban bunga sehingga jumlah yang harus dibayar semakin besar.
  • Mengganggu arus kas bulanan karena sebagian besar penghasilan hanya habis untuk membayar cicilan.
  • Menyebabkan stres dan memengaruhi kesehatan mental.
  • Mengurangi peluang untuk menabung atau berinvestasi di masa depan. 

Dengan kata lain, semakin cepat kamu melunasi hutang, semakin cepat kamu bisa memulihkan kebebasan finansialmu.

Cara Efektif Melunasi Hutang

Inilah beberapa cara efektif yang bisa kamu coba terapkan agar utang bisa segera dilunasi:

1. Buat Daftar Lengkap Hutang

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat daftar semua hutang yang kamu miliki. Tulis secara detail:

  • Sumber hutang (bank, pinjol, kartu kredit, atau teman)
  • Jumlah total hutang
  • Bunga atau biaya administrasi yang dikenakan
  • Tanggal jatuh tempo cicilan 

Dengan begitu, kamu bisa melihat gambaran utuh mengenai beban hutangmu. Ini penting agar kamu tahu mana yang harus diprioritaskan lebih dulu.

2. Gunakan Metode Snowball atau Avalanche

Melansir Nerdwallet, ada beberapa metode populer yang digunakan untuk melunasi hutang secara bertahap, misalnya dua hal berikut ini:

  • Metode Snowball: Fokus melunasi hutang dengan jumlah paling kecil terlebih dahulu sambil tetap membayar cicilan minimum hutang lain. Setelah lunas, lanjutkan ke hutang berikutnya yang lebih besar. Metode ini memberi kepuasan psikologis karena kamu akan merasa progres lebih cepat.
  • Metode Avalanche: Fokus melunasi hutang dengan bunga tertinggi terlebih dahulu. Strategi ini membantu mengurangi total bunga yang harus dibayar dalam jangka panjang.

Sebaiknya pilih metode yang sesuai dengan kondisi dan motivasimu agar tidak merasa berat ketika ingin melunasinya.

3. Pangkas Pengeluaran Tidak Penting

Agar ada lebih banyak dana untuk membayar hutang, kamu perlu menyesuaikan pengeluaran. Cobalah:

  • Kurangi jajan di luar atau belanja impulsif.
  • Tunda pembelian barang yang tidak mendesak.
  • Manfaatkan promo, diskon, atau cashback saat membeli kebutuhan pokok.
  • Susun anggaran bulanan dan disiplin mengikutinya. 

Dana yang berhasil dihemat bisa langsung dialokasikan untuk mempercepat pelunasan hutang.

4. Cari Sumber Penghasilan Tambahan

Selain memangkas pengeluaran, meningkatkan penghasilan bisa mempercepat proses pelunasan hutang. Beberapa ide yang bisa dicoba:

  • Freelance sesuai keahlianmu (menulis, desain, fotografi, coding).
  • Jual barang yang sudah tidak terpakai tapi masih layak pakai.
  • Mengambil pekerjaan paruh waktu atau proyek jangka pendek.
  • Membuka usaha kecil-kecilan yang modalnya ringan. 

Semua tambahan penghasilan sebaiknya langsung digunakan untuk melunasi hutang, bukan untuk belanja.

5. Negosiasi dengan Kreditur

Jika kamu kesulitan membayar cicilan, jangan menunggu hingga menunggak terlalu lama. Hubungi pihak pemberi pinjaman untuk:

  • Meminta keringanan bunga atau perpanjangan tenor.
  • Menyusun ulang jadwal pembayaran sesuai kemampuan.
  • Mengajukan program restrukturisasi hutang jika tersedia.

Banyak kreditur yang bersedia memberikan solusi jika kamu menunjukkan itikad baik untuk membayar.

6. Hindari Menambah Hutang Baru

Hal ini sangatlah penting dan harus selalu kamu ingat, ya! Jangan sampai kamu mencoba menutup hutang lama dengan membuat hutang baru, apalagi jika bunganya lebih tinggi. 

Fokuslah untuk menyelesaikan hutang yang ada terlebih dahulu sebelum mempertimbangkan pinjaman baru.

7. Jaga Konsistensi dan Motivasi

Melunasi hutang memang membutuhkan waktu dan disiplin. Untuk menjaga semangat:

  • Catat setiap progres pelunasan hutang agar kamu bisa melihat hasil kerja kerasmu.
  • Berikan reward kecil pada diri sendiri setiap kali satu hutang lunas.
  • Ingat tujuan utamamu yaitu kebebasan finansial dan ketenangan pikiran.

Mencari cara melunasi hutang yang menumpuk memang membutuhkan perencanaan matang dan komitmen kuat. Dengan menerapkan strategi di atas, pastinya kamu bisa secara bertahap keluar dari lingkaran hutang.

Kuncinya adalah konsisten dan tidak menyerah di tengah jalan. Semakin cepat kamu menyelesaikan hutang, semakin cepat pula kamu bisa merencanakan masa depan finansial yang lebih sehat.

Ingat bahwa berhutang untuk kebutuhan konsumtif sebaiknya dihindari. Namun, jika ada kebutuhan mendesak yang sifatnya darurat, tentu mempertimbangkan untuk mengambil pinjaman bisa dilakukan. Pastikan pinjaman yang kamu pilih aman dan terpercaya seperti Saku Kredit.

Produk pinjaman dari Bank Saqu ini sangat fleksibel dan bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu. Selain bisa meminjam dana, Saku Kredit juga memiliki fitur Bayar Nanti dan mengubah transaksi menjadi cicilan.

Nah, jika tertarik mencobanya, kamu bisa buka rekening Bank Saqu dengan download aplikasinya di Android dan iOS!