Asupan Warga

Strategi dan Kisaran Modal Awal Memulai Bisnis Laundry agar Cepat Berkembang

16 Sep 2025

thumbnail

Dalam beberapa tahun terakhir, bisnis laundry menjadi salah satu peluang usaha yang cukup diminati di Indonesia. Perubahan gaya hidup masyarakat yang semakin sibuk, terutama di kawasan perkotaan, membuat banyak orang lebih memilih menggunakan jasa laundry dibanding mencuci pakaian sendiri. 

Permintaan yang konsisten dan pasar yang luas menjadikan bisnis ini menarik untuk dijalankan, baik dalam skala rumahan maupun profesional.

Namun, seperti halnya usaha lain, bisnis laundry memerlukan persiapan yang matang agar bisa bertahan dan berkembang. Artikel ini akan membahas tips memulai bisnis laundry, kisaran modal yang dibutuhkan, hingga kelebihan dan kekurangannya. 

Mengapa Bisnis Laundry Menarik?

Beberapa alasan mengapa bisnis laundry terus berkembang antara lain:

  • Permintaan Stabil: Pakaian adalah kebutuhan primer, sehingga kebutuhan mencuci tidak pernah berhenti.
  • Pasar yang Luas: Mulai dari mahasiswa, pekerja kantoran, keluarga, hingga penginapan dan hotel memerlukan jasa laundry.
  • Tidak Memerlukan Keterampilan Khusus yang Rumit: Proses pencucian bisa dipelajari dengan cepat, meski untuk hasil terbaik tetap dibutuhkan pengetahuan teknis tertentu.
  • Potensi Pengembangan Layanan: Kamu bisa menambah layanan seperti laundry kiloan, laundry satuan, dry cleaning, hingga antar-jemput.

Tips Memulai Bisnis Laundry agar Sukses

Untuk meminimalkan risiko dan meningkatkan peluang sukses, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan:

1. Lakukan Riset Pasar

Melansir Indeed, hal pertama yang perlu dilakukan sebelum membuka bisnis laundry adalah dengan mempelajari soal bisnis ini dengan melakukan riset.

Kenali juga target pelanggan di wilayahmu agar bisa menentukan strategi yang terbaik. Misalnya, di area kampus lebih cocok membuka laundry kiloan dengan harga terjangkau.

Sementara di kawasan perumahan premium bisa menawarkan layanan express atau laundry satuan dengan kualitas premium.

2. Pilih Lokasi Strategis

Lokasi memegang peran penting dalam bisnis laundry. Pilih lokasi yang mudah diakses, dekat dengan target pasar, dan memiliki visibilitas tinggi.

3. Tentukan Jenis Layanan

Anda bisa memilih fokus pada laundry kiloan, laundry satuan, atau gabungan keduanya. Pertimbangkan juga layanan tambahan seperti antar-jemput gratis atau express 1 hari jadi.

4. Gunakan Peralatan Berkualitas

Mesin cuci dan pengering yang berkualitas akan menghasilkan cucian lebih bersih, mempercepat proses, dan mengurangi risiko kerusakan pakaian.

5. Perhatikan Kualitas Hasil Cucian

Gunakan deterjen dan pewangi yang tepat, pastikan pakaian tidak luntur, dan lipatan rapi. Kualitas adalah kunci agar pelanggan mau kembali.

6. Kelola Keuangan dengan Rapi

Pisahkan keuangan bisnis dan pribadi, catat semua pemasukan dan pengeluaran, serta buat proyeksi biaya operasional bulanan.

7. Promosi yang Efektif

Gunakan media sosial, brosur, dan promosi dari mulut ke mulut. Penawaran seperti diskon pembukaan atau paket langganan bisa menarik pelanggan baru.

8. Berikan Pelayanan Ramah dan Tepat Waktu

Pelayanan yang cepat, tepat, dan ramah akan meningkatkan kepuasan pelanggan serta memperkuat reputasi bisnis.

9. Pertimbangkan Sistem Keanggotaan atau Paket

Misalnya, pelanggan yang membeli paket 10 kali cuci mendapatkan potongan harga. Sistem ini bisa mendorong pelanggan untuk kembali.

10. Jaga Kebersihan dan Kerapihan Toko

Tempat laundry yang bersih dan rapi memberi kesan profesional dan membuat pelanggan merasa nyaman.

Kisaran Modal Memulai Bisnis Laundry

Modal yang dibutuhkan untuk bisnis laundry bervariasi tergantung skala dan jenis layanan. Berikut perkiraan modal awal untuk usaha laundry kiloan skala kecil hingga menengah:

KebutuhanPerkiraan Biaya
Mesin cuci (2 unit)Rp8.000.000 – Rp12.000.000
Mesin pengering (1 unit)Rp6.000.000 – Rp8.000.000
Setrika uap listrikRp1.000.000 – Rp2.000.000
Timbangan pakaianRp300.000 – Rp500.000
Deterjen & pewangi awalRp500.000 – Rp1.000.000
Peralatan pendukung (keranjang, hanger, rak)Rp1.000.000 – Rp1.500.000
Sewa tempat (per bulan)Rp2.000.000 – Rp5.000.000
Renovasi & branding awalRp3.000.000 – Rp5.000.000
Total Modal Awal± Rp22.000.000 – Rp35.000.000

Untuk skala lebih besar, modal bisa mencapai Rp50 juta ke atas, tergantung jumlah mesin dan luas tempat usaha.

Plus dan Minus Bisnis Laundry

Seperti usaha lainnya, bisnis laundry memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum mulai merintisnya.

Kelebihan

  • Pasar Luas dan Stabil: Permintaan jasa laundry cenderung konsisten sepanjang tahun.
  • Fleksibel dalam Skala Usaha: Bisa dimulai dari skala rumahan hingga bisnis besar dengan banyak cabang.
  • Potensi Laba Menarik: Dengan pengelolaan yang baik, margin keuntungan bisa cukup tinggi.
  • Bisa Dikombinasikan dengan Usaha Lain: Misalnya usaha fotokopi, minimarket, atau jasa pengiriman.

Kekurangan

  • Persaingan Tinggi: Di area tertentu, bisnis laundry bisa sangat kompetitif.
  • Butuh Pemeliharaan Peralatan: Mesin cuci dan pengering memerlukan perawatan rutin agar awet.
  • Ketergantungan pada Listrik dan Air: Gangguan pasokan listrik atau air dapat menghambat operasional.
  • Resiko Kerusakan atau Kehilangan Pakaian: Diperlukan sistem pencatatan dan SOP yang ketat untuk menghindari masalah ini.

Strategi Agar Bisnis Laundry Bertahan dan Berkembang

  1. Fokus pada Layanan Unggul: Kualitas cucian, kecepatan layanan, dan ketepatan waktu adalah kunci loyalitas pelanggan.
  2. Bangun Brand yang Kuat: Nama usaha, logo, dan identitas visual yang konsisten akan memudahkan pemasaran.
  3. Manfaatkan Teknologi: Gunakan aplikasi POS atau manajemen laundry untuk mencatat transaksi dan memantau operasional.
  4. Diversifikasi Layanan: Tambahkan layanan seperti laundry sepatu, tas, atau dry cleaning untuk memperluas pasar.
  5. Pantau Tren Pasar: Misalnya tren eco-friendly laundry dengan deterjen ramah lingkungan bisa menjadi nilai tambah.

Bisnis laundry adalah peluang usaha dengan prospek yang menjanjikan karena permintaan pasar yang stabil dan modal yang relatif terjangkau. Namun, untuk sukses, dibutuhkan strategi yang matang.

Ingat, kunci dari bisnis laundry bukan hanya soal mencuci pakaian, tetapi memberikan pelayanan yang membuat pelanggan merasa puas dan ingin kembali.

Setelah mengetahui apa saja strategi dari menjalankan bisnis laundry, tentunya kamu juga harus menyiapkan modal awalnya, kan? Namun, jika kamu masih kesulitan mendapatkan modal, Saku Kredit dari Bank Saqu bisa menjadi solusi, lho!

Produk pinjaman ini sangat fleksibel dan bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu. Menariknya, tak ada lagi biaya tersembunyi sehingga kamu tak perlu deg-degan dengan adanya biaya tak terduga.

Yuk, buka rekening Bank Saqu dengan download aplikasinya di Android dan iOS dan ajukan pinjamanmu sekarang!